KONSEP MANAJEMEN

Setiap organisasi memiliki aktivitas-aktivitas pekerjaan tertentu dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Salah satu aktivitas tersebut adalah manajemen. Dalam organisasi bisnis dikenal antara lain manajemen pengangkutan dan pengiriman, manajemen pembelian dan gudang, manajemen perencanaan, manajemen operasi, dan sebagainya. Dalam organisasi pendidikan macam-macam manajemen seperti itu tidak dikenal, melainkan hanya ada satu jenis manajemen yang bertingkat ialah manajemen tertinggi sampai dengan manajemen terdepan.

Pengertian Manajemen
Ada kaitan yang erat antara organisasi, administrasi, dan manajemen. Organisasi ialah sekumpulan orang dengan ikatan tertentu yang merupakan wadah untuk mencapai cita-cita mereka, mula-mula mereka mengintegrasikan sumber-sumber materi maupun sikap para anggota yang dikenal sebagai manajemen, dan akhirnya barulah mereka melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mencapai cita-cita tersebut. Baik manajemen maupun melaksanakan kegiatan itu disebut administrasi.
Memang sukar dibedakan antara administrasi dan manajemen. Tetapi bila diperhatikan tulisan Davis (1976, h. 2) yang membedakan manejemen sebagai peranan dan manajemen sebagai tugas, hal ini memberi jalan untuk membedakan kedua istilah itu. Manajemen sebagai tugas ialah melaksanakan fungsi-fungsi manajemen sementara itu salah satu manejemen sebagai peranan disebutkan peranan administrasi eksekutif. Peranan eksekutif ialah mengerjakan atau melaksanakan keputusan pada tingkat tertinggi. Dengan demikian administrasi dapat dikatakan proses melaksanakan keputusan secara umum yang telah diambil sebelumnya baik oleh organisasi itu maupun oleh pihak lain.
Sesudah menemukan pengertian organisasi dan administrasi, selanjutnya akan dibahas tentang pengertian manajemen. Dale mengutip beberapa pendapat ahli tentang pengertian manajemen sebagai (1) mengelola orang-orang, (2) pengambilan keputusan, (3) proses mengorganisasi dan memakai sumber-sumber untuk menyelesaikan tujuan yang sudah ditentukan (1973, h. 4). Pendapat pertama merupakan penanganan terhadap para anggota organisasi, sedangkan pendapat kedua dan ketiga mencakup para anggotanya dan materi. Orang dan materi termasuk dana diatur dan diarahkan, kemudian diputuskan aturan-aturan dan hasil arahan itu untuk mencapai tujuan organisasi.
Suatu pandangan yang lebih bersifat umum dari pada pandangan-pandangan di atas menyatakan bahwa manajemen ialah proses mengintegrasikan sumber-sumber yang tidak berhubungan menjadi sistem total untuk menyelesaikan suatu tujuan (Johnson, 1973, h. 15). Yang dimaksud sumber di sini ialah mencakup orang-orang, alat-alat, media, bahan-bahan, uang, dan sarana. Semuanya diarahkan dan dikoordinasi agar terpusat dalam rangka menyelesaikan tujuan.
Hubungan antara organisasi, administrasi, dan manajemen dalam pendidikan dapat dijelaskan sebagai berikut:
1.Pada tingkat tertinggi
a. adminstrasi bertugas melaksanakan keputusan-keputusan dari atasan atau pemerintah pusat dalam bentuk aktivitas manajemen dari prosesing.
b. manajemen bertugas memadukan sumber-sumber pendidikan secara keseluruhan dan mengontrol/mengawas agar tepat dengan tujuan pendidikan.
c. prosesing ialah melaksanakan alokasi sumber-sumber pendidikan untuk masing-masing unit tingkat madya yang sudah diputuskan oleh manajer tertinggi.
2. Pada tingkat madya
a. administrasi bertugas melaksanakan keputusan-keputusan dari unit tertinggi dalam bentuk manajemen dan prosesing.
b. manajemen bertugas memadukan sumber-sumber pendidikan yang diberikan oleh unit tertinggi ditambah hasil usaha pengadaan sendiri dan mengontrol/mengawas agar tepat dengan tujuan pendidikan di unitnya.
c. prosesing ialah melaksanakan alokasi sumber-sumber pendidikan untuk masing-masing unit tingkat terdepan yang sudah diputuskan oleh manajer madya.
3. Pada tingkat terdepan
a. administrasi bertugas melaksanakan keputusan-keputusan dari unit madya dalam bentuk manajemen dan prosesing.
b. manajemen bertugas memadukan sumber-sumber pendidikan yang diberikan oleh unit madya ditambah hasil usaha pengadaan sendiri dan mengontrol/mengawas agar tetap dengan tujuan pendidikan di unitnya.
c. prosesing ialah mendidik, mengajar, dan melatih para siswa/mahasiswa.